Saturday, 29 August 2015

Pembedahan Tikus

Sabtu, 29 Agustus 2015
BSC melakukan praktek pembedahan tikus.

PENGANTAR

Mengapa tikus banyak digunakan sebagai hewan percobaan?
Selain beberapa alasan praktis dan ekonomis, para ilmuwan seringkali menggunakan tikus putih (Rattus norvegicussebagai hewan percobaan karena karakteristik genetik, biologi, dan perilaku tikus sangat mirip dengan manusia. Anatomi tubuh tikus memiliki banyak persamaan dengan tubuh manusia.

ALAT

  •         Ether
  •          Kapas
  •          Pisau skalpel
  •      Gunting bedah
  •      Jarum pentul
  •       Papan bedah dari lilin

BAHAN

  •      Tikus
CARA KERJA :

Pembiusan 

Teknik anestesi yang digunakan adalah teknik anestesi dengan menggunakan ether.
Cara :
1.      Teteskan ether secukupnya pada kapas
2.      Masukkan kapas ke dalam toples
Setelah kapas yang mengandung ether dimasukkan ke dalam toples, tikus-tikus di dalam toples berangsur-angsur akan pingsan dan siap untuk dibedah. Penting untuk diketahui, tikus hanya dibuat pingsan tetapi tidak sampai mati.

Pembedahan

Teknik pembedahan yang digunakan adalah teknik pembedahan bersih, di mana darah dari hewan percobaan diminimalisasi dan hewan percobaan diusahakan dalam keadaan hidup sampai akhir percobaan (jantung tetap berdenyut).
Cara kerja :
  1.       Posisikan tikus pada papan bedah (papan lilin) menggunakan jarum pentul
  2.     Angkat kulit di bagian perut, jepit dengan menggunakan pinset. Jangan sampai terkena anus maupun saluran kelamin.
  3.        Potong kulit menggunakan gunting sampai ke bagian leher.
  4.       Setelah kulit terpisah dari tubuh tikus sampai di bagian leher, potong ke samping menuju kedua tangan sehingga organ dalam tikus dapat terlihat sempurna.
  5.       Bersihkan lapisan di bawah kulit dengan menggunakan pisau bedah.
  6.        Untuk memudahkan pengamatan, kulit tikus bisa diberi jarum pentul.
  7.       Untuk melihat jantung, potong tulang rusuk tikus. Di dalam rongga dada terdapat jantung dan paru-paru, jika pembedahan bersih tercapai maka sampai akhir proses pembedahan, jantung tikus tetap berdetak.


Hasil pembedahan 
Kelompok 1 mencoba memulai pembedahan

Suasana Lab saat memulai pembedahan

Kelompok 1

Kelompok 2

kelompok 3

Kelompok 4



posisikan tikus dengan jarum pentul

Potong mulai dari bagian bawah

Buka kulit tikus sehingga dapat terlihat organ dalamnya


 dalam melakukan pembedahan sebaiknya tidak bermain- main dengan hewan yang dijadikan objek pembedahan karena objek pembedahan merupakan makhluk hidup

By : Anita Dominique XI-IA 5 / 18

No comments:

Post a Comment